Twenty-one participants from across the Asia-Pacific region took part in the 2019 ProSPER.Net Young Researchers’ School (YRS), hosted by Universitas Gadjah Mada, held in Yogyakarta, Indonesia, from 3rd – 12th March, 2019.

The theme for this Young Researcher School, ‘Ecosystem-based Disaster Risk Reduction and Climate Change Adaptation’, provided participants with the opportunity to engage with issues related to Ecosystem-Based Disaster Risk Reduction (Eco-DRR) in the context of the tropics, as well as an understanding of the issues and problems related to hazards and disasters within the context of the UN 2030 Agenda and the Sustainable Development Goals (SDGs). read more

The 3^rd International ESD Forum, Shizouka University 22-23 November 2018, “ESD for SDGs and Teacher Education: Constructing Professional Learning Community for SDGs”  dihadiri oleh jejaring ESD Forum dari 3 negara yaitu Jepang, Indonesia dan Thailand yang terdiri dari sekolah dan perguruan tinggi.Universitas yang menghadiri adalah Shizouka University, Mie University, Tokyo University, Universitas Gadjah Mada, Universitas Pendidikan Indonesia, Srinakharinwirot University. Dihadiri pula oleh Japanese society of ESD dan Krida Nusantara Integrated Kindergarten. Hari pertama diawali dengan berkunjung pada UNESCO associated school Iwamatsu-kita primary school, belajar dan benchmarking implementasi ESD di sekolah tersebut. Hari kedua adalah ESD Forum yang terdiri dari keynore address, oral dan poster presentation. Universitas Gadjah Mada mempresentasikan program community engagement dan sistem pembelajaran yang dilakukan di UGM dengan mengimplementasikan ESD. read more

Universitas Gadjah Mada yang diwakili Prof. Ir. Irfan D. Prijambada.,M.Eng.,Ph.D. selaku Direktur Pengabdian kepada Masyarakat UGM, dalam acara tersebut sebagai fasilitator dan pembicara yang menyampaikan tema : Partnerships between campus and community, Universitas Gadjah Mada telah dikenal sebagai kampus atau universitas yang sangat concern dengan program community services, sehingga dalam program IAU 2018 di Kuala Lumpur Malaysia dipercaya untuk menyampaikan dan mempresentasikan program pemberdayaan masyarakat yang telah berhasil dilakukan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan pendekatan berbagai multi disiplin ilmu. Pertemuan ini diikuti lebih dari 150 Universitas di seluruh dunia, yang merupakan anggota jejaring universitas internasional. read more

Online meeting ini dilakukan pada tanggal 7 November 2018, kegiatan ini diikuti oleh Dr. Munirah (RCE Penang, USM, Malaysia), Nanung Agus Fitriyanto.,Ph.D. (RCE Yogyakarta, UGM) , Dr. Abdesh (India), Dr, Kiyono, dan representative dari UNU IAS Japan, dalam pertemian online ini membahasa tentang kolaborasi yang akan dilakukan RCE untuk dapat lebih meningkatkan kemajuan program dalam rangka mendukung dan mengimplementasikan SDG’s (Sustainable Development Goals), UGM sebagai kampus yang berpengalaman dalam hal pengabdian dan pemberdayaan masyarakat, diminta untuk menjadi motivator  dan memberikan contoh program program kemasyarakatan yang telah memberikan kontribusi dalam peningkatan capacity building masyarakat. Pertemuan ini juga membahas tindak lanjut Asia Pacific RCE Meeting di Sydney, dan rencana 11th Global RCE Conference di Cebu Filipina, tanggal 7-9 Desember 2018. Dalam pertemuan ini juga menyampaikan agar Youth Program untuk RCE Youth bisa lebih dioptimalkan pada tahun 2019. read more

Tema: Innovating Engagement & Sustainability Society Inclusive Welfare

Tempat: Yogyakarta

Waktu: 7 – 8 November 2018

Peserta: 44 presenters, 120 participants

Negara: Indonesia, Singapura, Jerman, Perancis, Thailand, Australia, Malaysia

Kegiatan  workshop internasional ICCEESD ini diikuti lebih dari 150 peserta dari dalam negeri dan luar negeri, workshop ini menekkan pada hasil pengabdian masyarakat untuk dapat dikembangkan dan dimplementasikan di masyarakat, hasil penelitian yang sudah dilaksanakan dalam bentuk pengabdian masyarakat dipresentasikan dalam kegiatan ini, peserta terdiri dari dosen, akademisi, profesional, dan NGO, peserta berjumlah kurang lebih 160 orang, pemaparan dalam seminar internasional ini akan diterbitkan dalam bentuk kumpulan prosiding, yang dapat dijadikan referesi bagi penggiat pengabdian masyarakat, Direktorat Pengabdian kepada Masyarakat UGM sebagai host dan fasilitator kegiatan ini mengharapkan agar hasil dari seminar ini tidak cukup sampai disini, tetapi dapat memberikan semangat baru untuk setiap indvidu dapat melakukan pengabdian kepada masyarakat dalam bentuk apa saja, dalam acara ini dilanjutkan dengan field trip di kampung Code yang merupakan kampung binaan UGM. read more

Pertemuan RCE Asia Pacific di Great Western Sydney University Australia yang diwakili oleh Nanung Agus Fitriyanto.,S.Pt.,M.Sc., Ph.D.,  pada tanggal 25 – 27 September 2018, adalah pertemuan yang dikoordinatori oleh GWS dan UNU IAS, dalam pertemuan tersebut Universitas Gadjah Mada menjadi fasilitator dalam  FGD yang bertema community engagement, pemaparan program pemberdayaan masyarakat yang telah diimplementasikan telah menjadikan UGM sebagai universitas yang terkenal dengan program   Student Community Services – Community Empowerment Learning (SCS-CEL). read more

RCE Youth Asia Pacific online conference dilaksanakan pada tanggal 24 September 2018, online conference ini diikuti RCE Yogyakarta (UGM), RCE Tongyeong (Korea Selatan), RCE Penang (USM), dan RCE Okayama (Jepang), Universitas Gadjah Mada yang diwakili Emmy Yuniarti ST.,M.Eng, Azri Faisal Nabhan.,S.S., M.M., dan Putri Kintan Pratiwi.,S.T. bersama RCE Great Western Sydney Australia menginisiasi pertemuan ini, yang sebelumnya menerima kunjungan dari Brittany Hardiman selaku representasi dari GWS Australia, dalam kesempatan RCE Yogyakarta menyampaikan program pengabdian masyarakat yang telah dilakukan UGM, melalui program managemen sampah, kampung tangguh bencana, dan youth program. read more

Regional Centre of Expertise on Education for Sustainable Development (RCEs on ESD) adalah jejaring internasional bagi institusi dan individu yang berkomitmen terhadap pendidikan dan pembelajaran yang berorientasi terhadap masa depan yang berkelanjutan. RCE juga berkomitmen terhadap percepatan dan sosialisasi pendidikan berbasis ESD (Pendidikan yang Berkelanjutan) dalam rangka perwujudan Global Action Program (GAP) yang berkontribusi terhadap Sustainable Development Goals (SDGs) .

Sebagai tindak lanjut program RCE Asia Pacific-Youth sejak 2016 (segmen pemuda pertama kali dideklarasikan pada RCE Global Meeting 2016 di selenggarakan di Universitas Gadjah Mada, dan kemudian RCE Asia Pacific Meeting 2017), yang selanjutnya kemudian dilaksanakan program yaitu ustianable Development Goals Challenge (SDGs Challenge). Program tersebut telah berjalan sekitar enam bulan dengan setidaknya terdapat 31 program di seluruh Asia Pasifik. read more

Tujuan utama dari General Echo Workshop adalah untuk membuat peserta yang diundang untuk memahami pentingnya mengintegrasikan konsep Pendidikan untuk Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development, ESD) ke dalam kurikulum akademik dan layanan masyarakat karena mereka adalah influencer yang diakui di bidang keahlian mereka. Lokakarya lebih lanjut bertujuan sebagai berikut:

1. Meningkatkan kesadaran para peserta tentang 17 Tujuan Pembangunan Berkelanjutan

sebagai pengetahuan dasar untuk mencapai tujuan lokakarya

2. Memperkenalkan konsep Pendidikan untuk Pembangunan Berkesinambungan secara

umum

3. Memahami pentingnya integrasi kurikulum ESD di universitas
4. Memahami pentingnya konsep ESD dalam program layanan masyarakat
5. Membuat rencana aksi untuk mengintegrasikan kurikulum ESD di masing-masing universitas
6. Mengembangkan perjanjian berkelanjutan untuk meningkatkan dan menerapkan konsep ESD untuk setiap tindakan di universitas.

Hasil yang Diharapkan dari Lokakarya

Hasil yang diharapkan dari lokakarya adalah untuk meningkatkan pemahaman semua peserta tentang pentingnya mengintegrasikan konsep Pendidikan untuk Pembangunan Berkelanjutan ke dalam kurikulum akademis kita. Dunia memiliki 17 Tujuan Pembangunan Berkelanjutan yang kami kenal sebagai Tujuan Global. Tujuan-tujuan ini adalah seruan universal untuk bertindak untuk mengakhiri kemiskinan, melindungi planet ini dan memastikan bahwa semua orang menikmati kedamaian dan kemakmuran dan berencana untuk berhasil dicapai pada tahun 2030. Tetapi tentu saja, untuk mencapai SDG, itu memerlukan kemitraan pemerintah, swasta sektor, masyarakat sipil dan warga negara sama untuk memastikan kita meninggalkan rencana yang lebih baik untuk generasi mendatang. read more

Universitas Gadjah Mada pada program kegiatan Workshop SEAMEO “Integrating Education for Sustainable Development (ESD) in Teacher Education in South-East Asiayang merupakan bagian dari program UNESCO di Asia Tenggara, yang diselenggarakan di Chulalongkorn University, Thailand, Workshop ESD ini dihadiri perwakilan RCE Yogyakarta yang terdiri Universitas Gadjah Mada, Universitas Islam Negeri Yogyakarta, dan Universitas Negeri Yogyakarta. Universitas Gadjah Mada sebagai koordinator RCE Yogyakarta mempresentasikan kegiatan ESD yang sudah diimplementasikan di dalam perkuliahan, UGM menjadi fasilitator dalam workshop untuk guru dan dosen di Holiday Inn Sukhumvit in Bangkok, Thailand pada tanggal 24-26 April 2018. read more